Peranan Virus yang Menguntungkan
Peranan virus bagi makhluk hidup memang kebanyakan merugikan, akan tetapi ada pula virus yang menguntungkan dalam kehidupan makhluk hidup (manusia). peranan virus yang menguntungkan adalah sebagai berikut:
Pemberian Vaksin Untuk Mencegah Penyakit Akibat Virus
Bidang Farmasi
- Untuk memproduksi interfon, yakni sebuah protein kecil yang dihasilkan sel normal sebagai respons terhadap infeksi virus.
- Guna memproduksi vaksin, yaitu mikroorganisme patogen ataupun virus yang telah dilemahkan sehingga sifat patogenitasnya telah hilang dan berganti dengan sifat antigenitas (penimbul antibodi tetap). Contoh Vaskin cacar, rubell, difteri, tetanus, BCG, TBC.
- Virus dapat dijinakan sehingga dapat dimanfaatkan sebagai penyembuh penyakit (antioksin).
Bidang Kedokteran dan Kesehatan
- Anti bakterial, yakni dapat menjinakan bakteri berbahaya. Contohnya adalah pada bakteri penyebab diferi, botulisme dan demam yang bersifat sangat berbahaya, ketika diinfeksi virus akan terbentuk profage yang menjadikan bakteri tersebut menjadi tidak berbahaya.
- Cangkang luar virus ebola setelah dijinakkan dimanfaatkan sebagai pembawa gen kepada sel yang sakit. west nile virus symptoms
- Bidang Genetika sepert:Bisa digunakan untuk membuat peta kromosom dan sebagai vektor teknik rekayasa genetika.
Bahaya Virus dalam Kehidupan
a. Mutasi dari virus yang telah ada
Virus RNA cenderung memiliki kecepatan mutasi yang lebih tinggi dari biasanya, sebab replikasi dari asam nukleat tidak melibatkan tahapan perbaikan kesalahan replikasi seperti pada replikasi DNA. Beberapa mutasi dapat menyebabkan virus yan sudah ada berkembang perlahan-lahan menjadi varietas gentik baru yang mengakibatkan penyakit baru pada organisme yang telah memiliki imunitas (kekebalan tubuh) terhadap virus moyangnya. Contoh pada penyakit flu burung yang sampai sekarang belum ada obatnya, ini dikarenakan virus sudah bermutasi menjadi virus jenis baru sehingga imunitas yang terbentuk tidak dapat menghadapi serangan virus flu jenis baru ini.
chikungunya virus
b. Penyebaran virus yang sudah ada dari satu spesies inang ke lainnya
Contoh permasalahan pada kasus Hantavirus yang biasa ditemukan pada hewan pengerat khsusnya Deer Mice (Peromyscus maniculatus>, populasi hewan ini melonjak tajam pada tahun 1993 setelah cuaca yang basah meningkatkan perseidaan makanan bagi hewan ini. Manusia terkena Hantavirus ketika mereka menghirup debu yang mengandung sedikit urine dan feses dari tikus Deer Mice yang terinfeksi.
c. Diseminasi penyakit dari satu populasi terisolasi yang berukuran kecil menyebabkan epidemik yang luas
Misalnya pada penyakit AIDS yang sampai sekarang menjad fenomena global padahal semuanya penyakit ini tidak begitu terdengan gencarnya seperti sekarang ini. Penyebaran virus ini dipengaruhi oleh faktor teknologi dan sosial, misalnya teknologi transfusi darah, hubungan seksual, penyalahgunaan obat-obatan intraven (melalui saluran pembuluh darah), termasuk juga perjalanan ke berbagai negara yang sangat mudah. Dengan adanya hal tersebut maka penyebaran virus HIV (AIDS) ini dapat menyebar dari Afrika Tengah sebagai negara asal hingga sampai ke negara-negara barat dan juga Asia.